Dari lanjutan Liga Inggris, Arsenal mampu membekuk tim tuan rumah dengan skor 0-1. Gol tunggal dicetak oleh Aubameyang pada menit ke-38 memanfaatkan umpan Aaron Ramsey. Kemenangan ini sesuai dengan prediksi situs bola sebelumnya.
Pertandingan ini juga menjadi akhir karir Arsene Wenger di Arsenal. Pertandingan itu merupakan laga ke 1.235-nya selama 22 tahun menangani klub asal London tersebut. Kemenangan atas Huddersfield ini menjadi akhir yang manis bagi pelatih asal Prancis.
Berkat hasil tersebut, Arsenal berada di peringkat keenam Liga Inggris, sementara Huddersfield berhasil terhindar dari degradasi. Klub tersebut berada di urutan 16 klasemen Liga Inggris.
Sebelum pertandingan dimulai, Wenger mendapat penghormatan dengan tepuk tangan dari penonton. Pendukung dari kedua tim memberikan standing applause selama 22 menit untuk menghormati pelatih yang menghabiskan sebagian besar karirrnya bersama Arsenal tersebut. Selain itu juga ada dua pesawat terbang di udara yang membawa banner bertuliskan “Merci Arsene”.
Ini pertandingan yang penuh haru bagi Arsene Wenger. Sebab selama 22 tahun pengabdiannya, dirinya begitu identik dengan the Gunners. Selama itu, dia juga mempersembahkan tiga juara Liga Inggris dan tujuh Piala FA. Namun pencapaiannya musim ini dengan menempatkan Arsenal di urutan keenam merupakan yang terendah sepanjang karirnya. The Gunners tertinggal 37 poin dari Manchester City yang menjadi juara Liga Inggris musim ini.
“Tentu saja ini pertandingan yang penuh emosi setelah 1.235 pertandingan bersama klub yang sama,” tandas pelatih berusia 68 tahun itu.
Wenger direkrut oleh Arsenal pada tahun 1996 dan mengalami musim terbaiknya di tahun 2003-2004 saat Arsenal menjadi klub yang tak terkalahkan.
Menanggapi masa depan Arsenal selanjutnya, Wenger yakin pelatih selanjutnya akan sukses sebab Arsenal memiliki pemain yang bagus dan berkelas. Dirinya pun yakin Arsenal akan bersaing untuk memperebutkan titel juara Liga Inggris musim depan.
Sementara manajer Huddersfield, mengatakan,”22 tahun sebagai manajer sebuah klub sepakbola tentu sangat luar biasa.”
“Saya sudah di sini selama dua setengah tahun dan sudah terasa seperti 22 tahun. Suatu kehormatan bagi kami untuk bisa menjadi tuan rumah pertandingan terakhirnya sebagai manajer Arsenal karena dia adalah legenda,” tambah Wagner
Gol Pierre-Emerick Aubameyang
Butuh 38 menit bagi Arsenal untuk bisa mencatatkan gol ke gawang Huddursfield. Adalah Pierre-Emerick Aubameyang, pemain terakhir yang direkrut di era Wenger yang membuat perubahan di papan skor.
Kemenangan Arsenal atas Huddersfield ini merupakan yang pertama kali dengan total delapan kali pertemuan kedua tim.
Sepanjang pertandingan, pertandingan Huddersfield vs Arsenal berlangsung cukup menarik. The Gunners mampu menguasai 56 persen penguasan bola, sementara tim tuan rumah sisanya. Namun meski demikian, berdasar catatan situs judi bola, tendangan yang dilakukan tim tuan rumah lebih banyak dibandingkan dengan tim tamu. Huddersfield melakukan 18 kali tembakan berbanding 9 tembakan yang dilakukan The Gunners.
Hanya saja secara akurasi, Arsenal lebih baik sebab bisa mencatatkan 4 shots on target berbanding 3 shot on target yang dilakukan Huddersfield.
Seusai pertandingan,, fans Huddersfield tetap gembira. Sebab sekalipun kalah namun tim ini tetap bertahan di Liga Premier Inggris. Kepastian klub tersebut bertahan di Liga Inggris diperoleh setelah tim ini berhasil menahan imbang Manchester City dan Chelsea di dua pertandingan sebelumnya.
Terakhir kali Huddersfield tampil di Liga Inggris adalah pada 1972. Tentu saja saat tim ini mampu promosi ke Liga Utama pada musim lalu, semua fans merasa senang. Terlebih lagi ketika di akhir musim ini, Huddersfield mampu bertahan untuk tampil kembali musim depan.
Perjalanana Arsene Wenger yang Panjang
Sebelumnya Wenger berharap bisa membawa Arsenal di kompetisi Liga Europa menjadi juara. Namun harapan itu kandas saat di semifinal tim tersebut kalah dari Atletico Madrid.
Dirinya mengumumkan rencana kepergiannya pada bulan April 2018. Musim ini memang terasa berat baginya. Sejumlah kekalahan beruntun juga sempatt dialaminya yang membuat posisi Arsenal tak begitu bagus di papan klasemen.
Siapa Pengganti Arsene Wenger di Arsenal?
Belum jelas siapa nantinya yang akan ditunjuk oleh manajemen Arsenal untuk mengisi kursi pelatih tersebut. Namun sejumlah nama mulai muncul seperti Mikel Arteta dan Max Allegri.
Massimiliano Alalgeri sebetulnya memiliki peluang kuat untuk mengganti posisi Arsene Wenger. Namun nampaknya pelatih Italia itu menurut pengamatan bandar judi online belum mau meninggalkan Juventus. Dirinya masih ingin berjuang bersama Juventus untuk bisa merasakan gelar Liga Champions.
Kandidat berikutnya adalah Mikel Arteta. Pelatih ini pernah bermain di Arsenal pada musim 2011-2016. Dirinya sempat menjadi asisten Pep Guardiola di Manchester City.
Nama lainnya yang juga muncul adalah Julian Naglesmann. Meksipun nampaknya pelatih Hoffenheim tersebut masih betah untuk melatih klub Bundesliga.
Kandidat lainnya yang juga berpeluang untuk menjadi pelatih Arsenal adalah Luis Enrique. Mantan manajer Barcelona itu dipandang tepat untuk mengembalikan kejayaan The Gunners yang kini memudar.
Ya, tentu saja berita pengganti Arsene Wenger masih akan banyak bersliweran sebelum akhirnya pelatih Arsenal terbaru itu resmi diumumkan. Kita tunggu saja kabarnya di blog SBOBET ini.
Untuk informasi terbaru mengenai olahraga, promosi dan pilihan taruhan dengan SBOBET, segera ke media sosial di akun Twitter, Google+, YouTube dan Facebook resmi kami. Kunjungi SBOBET dan bergabunglah dengan kami sekarang juga. Mulai pasang taruhan Anda!
Klik untuk pilihan taruhan sepak bola lainnya.