Belanda 2 – 0 Austria
Pesta terbesar sepak bola Eropa memasuki minggu ke 2. Salah satu pertandingan kali ini mempertemukan Belanda dan Austria untuk memperebutkan tiket 16 besar pertama di Grup C Euro 2020. Kedua tim sama-sama berada ditingkat kepercayaan tinggi, setelah sama-sama berhasil memenangkan pertandingan pertama.
Pada minggu pertama Belanda berhasil menang tipis atas Ukraina dengan skor 3-2. Sementara tim tamu Austria berhasil menang telak 3-1 atas Makedonia Utara. Bermodalkan kemenangan dipartai sebelumnya kedua tim sama-sama tampil agresif.
Sepanjang pertandingan, Austria lebih banyak menguasai bola dibandingkan tim tuan rumah. Namun, bermain dihadapan publik sendiri membuat Belanda memiliki kesempatan mencetak gol lebih banyak. Alhasil, skuad asuhan Frank de Boer ini berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0.
Kemenangan ini sekaligus menjadikan Belanda sebagai tim ketiga yang mendapatkan tiket menuju 16 besar. Menyusul Italia yang lebih dulu melenggang ke 16 besar setelah menang telak atas Swiss 3-0. Dan juga juara Grup B Belgia yang berhasil menang tipis atas Denmark dengan skor 2-1.
Tuan rumah unggul 1-0 pada menit ke 11 lewat kaki penyerang Lyon Memphis Depay setelah dihadiahi tendangan pinalti. Meskipun tertinggal 1-0, Austria tetap bermain tenang dan menguasai jalannya pertandingan. Namun sayangnya dibabak pertama tidak ada peluang-peluang yang signifikan yang berhasil diciptakan oleh pemain Austria.
Dibabak kedua, Belanda tetap bermain menyerang walaupun telah unggul 1-0. Pada menit ke 64 Belanda dan Austria sama-sama memasukan dua pemain. Tiga menit berselang publik Austria harus tertinggal dua angka setelah Donyell Malen memberikan umpan cantik ke arah Denzel Dumfries dan mengubahnya menjadi sebuah gol.
Dimenit-menit akhir pertandingan, beberapa kali Austria sempat merepotkan barisan belakang Belanda. Sayangnya umpan-umpan yang diberikan masih belum bisa diolah menjadi gol oleh pemain Timnas Austria.
Sampai peluit babak kedua ditiupkan skor masih tetap bertahan 2-0 untuk Belanda. Kekalahan ini menjadikan Austria turun ke posisi 3 dengan peroleh 3 poin. Hanya terpaut selisih gol dari Ukraina. Pertandingan selanjutnya menjadi penentu baik dari Ukraina dan Austria untuk memenangkan tiket sebagai Runner-up Grup C.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Sesaat kick off babak pertama dimulai, Andreas Ulmer langsung menggiring bola sendirian, namun pemain bertahan Belanda berhasil menyelamatkan. Selang dua menit, giliran Belanda menyerang balik lewat Memphis Depay, intersepsi yang baik dari pemain Austria berhasil menghalau Memphis Depay untuk mencetak gol.
Pertandingan begitu panas, kedua tim sama-sama beradu serangan. Hingga pada menit ke 8, Stefan de Virj menggiring bola dan berhasil melewati satu pemain bertahan Austria. Bola diumpan kepada Denzel Dumfries yang tidak terlalu ketat dijaga.
Denzel Dumfires masuk kedalam kotak penalti dan terlihat salah satu pemain Austria melakukan pelanggaran. Namun wasit Orel Grinfeld memberikan sinyal tidak ada penalti. Selang 1 menit kemudian, Orel Grinfeld memberikan sinyal untuk mengecek VAR.
Akhirnya timnas Belanda dihadiahi penalti sekaligus memberikan kartu kuning kepada David Alaba yang melakukan pelanggaran. Memphis Depay sang eksekutor tidak melewatkan kesempatan ini. Dengan tenang ia melesatkan bola ke sudut kiri bawah gawang sementara penjaga gawang mengarah kearah sebaliknya.
Pertandingan tetap berjalan intens, adu serangan tersaji. Bahkan Marten de Roon harus melakukan pelanggaran untuk menjegal penyerang Austria, dengan mudah wasit mengambil keputusan untuk memberikan kartu kuning.
Menit ke 24 Memphis Depay merepotkan pemain Austria, ia berhasil keluar dari sudut sempit didalam kotak penalti. Seketika ia melepaskan tendangan keras kearah gawang, Daniel Bachman dengan sigap mencoba menghalau bola.
Memphis Depay hampir mencetak gol kedua bagi Belanda di menit ke 40. Menerima umpan diruang kosong didalam kotak penalti membuat Memphis Depay hanya tinggal mengalahkan penjaga gawang Austria. Sayangnya tembakan first time yang ia lakukan masih membentur mistar gawang.
Tak berhenti melakuakn serangan, Georginio Wijnaldum mendapatkan kesempatan emas didalam kotak penalti. Namun sayangnya ia menyianyiakan kesempatan itu dengan hanya menendang lurus kearah pemain belakang Austria.
Peluit babak pertama telah dibunyikan dan pemain dari kedua tim beranjak memasuki ruang ganti pemain.
Babak Kedua
Selepas turun minum Austria makin meningkatkan penyernagan. Sesaat peluit dibunyikan Austria langsung menyerang. Konrad Lainer mendapatkan peluang didalam kotak penalti, namun sayangnya tendangannya masih bisa dihalau oleh pemain belakang Belanda.
Lagi-lagi Georginio Wijnaldum mendapatkan kesempatan emas. Operan yang indah diluar kotak penalti langsung diubah Georginio Wijanldum menjadi sebuah tendangan. Semua penonton mulai tegang melihat arah bola, namun keberuntungan masih berada di Austria. Setelah secara tanpa sengaja bola terblokir pemain belakang Austria.
Lewat umpan-umpan cepat, Austria masih tetap mendominasi penguasaan bola. Tertinggal satu angka tidak menjadikan Austria bermain terburu-buru. Terlihat beberapa kali Austria membuat kesempatan dari permainan kaki ke kaki mereka.
Petaka mulai terjadi ketika Belanda melakukan serangan balik. Donyell Malen yang baru saja menggantikan Wout Weghorst menggiring bola kedaerah pertahan Austria dan melepaskan umpan yang begitu lezat didepan gawang Austria.
Denzel Dumfries yang berdiri disana dengan mudah mencetak skor dengan dan membuat Belanda unggul 2-0. Sampai peluit babak kedua dibunyikan, keunggulan Belanda tetap bertahan dan membuat Belanda mengantongi 3 poin.
Hasil akhir ini sesuai dengan prediksi dari SBOTOP yang menganalisa jika tuan rumah akan menang dari Austria namun cukup kesulitan menghadapi gempuran tim tamu.
Susunan Pemain
Belanda (5-3-2): Marten Stekelenburg, Daley Blind (64‘ Nathan Ake), Frenkie De Jong, Mathjis de Ligt, Memphis Depay (82‘ Luuk de Jong), Marten de Roon (74‘ Ryan Gravenberch), Stefan de Virj, Denzel Dumfries, Patrick van Aanholt (64‘ Owen Wijndai), Wout Weghorst (64‘ Donyell Malen), Georginio Winaldum.
Pelatih: Frank de Boer
Austria (3-4-1-2): Daniel Bachmann, David Alaba, Christoph Baumgartner (70‘ valentino Lazaro), Aleksandar Dragovich (84‘ Philipp Leinhart), Michael Gregoritsch (61‘ Sasa Kalajdzic), Martin Hinteregger, Konrad Laimer (61‘ Florian Grillitsch), Stefan Lainer, Marcel Sabitzer, Xaver Schlager (84‘ Karim Onisiwo), Andreas Ulmer.
Pelatih: Franco Foda
Pertandingan Selanjutnya
Menyisahkan satu pertandingan tersisia, Belanda akan bertemu Makedonia Utara pada Senin (21/6/2021). Sementara Austria akan melakuakan pertandingan penentu melawan Ukraina pada Senin (21/6/2021).
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
