Manchester City 0-2 Manchester United
Pertandingan seru antara Manchester City vs Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-27 berakhir dengan skor 0-2. Rekor 21 kali kemenangan beruntun Man City di semua ajang harus terputus. Sementara Man United melanjutkan rekor 22 laga tandang tanpa tersentuh kekalahan.
Bertanding di Etihad Stadium pada Minggu (7/3/2021) tengah malam, kedua tim memberi perlawanan terbaiknya hingga skor 0-2 menjadi akhir dari pertandingan panas tersebut. Jalannya pertandingan terlihat dalam tempo tinggi sejak babak pertama. Tidak sedikit pelanggaran terjadi karena memang kedua tim adalah rival satu kota dan dalam pertandingan tersebut sudah ditunggu oleh para fans.
Manchester United masih berstatus sebagai tim tamu pada laga tersebut kemudian mencoba mengambil inisiatif serangan. Setelah kick off dimulai MU langsung tancap gas, kemudian semua usaha dari United tidak sia-sia karena bisa menumbangkan City yang sudah mendapat rekor pertandingan sebanyak 21 kali tanpa kekalahan satu kali pun.
City sepertinya tidak puas dengan hasil kekalahan tersebut, sehingga ada beberapa hal yang harus dirubah secara cepat dan tepat. Laga penting yang menghasilkan kekalahan membuat City terus bangkit meskipun harus mengakui kemenangan Manchester United.
Kemenangan MU tidak lepas dari kepiawaian pelatih, sehingga formasi yang diterapkan pada laga tersebut menjadi satu momen penting untuk menghasilkan kemenangan di pertandingan panas tersebut.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Manchester United langsung tancap gas sejak kick off babak pertama. Meskipun berstatus sebagai tim tamu, MU terus mencoba melakukan serangan dengan tujuan mendapat gol pertama untuk meningkatkan rasa percaya diri tim.
Usia MU tidak sia-sia karena baru berjalan 48 detik berlangsung peluang pertama didapatkan MU dari titik putih. Anthony Martial dijatuhkan di kotak terlarang oleh Gabriel Jesus. Sedangkan eksekutor penalti yakni Bruno Fernandes mampu mengarahkan bola yang tidak bisa dibaca Ederson. Gol pemuka di menit ke-2 merubah skor 1-0 untuk keunggulan MU atas City.
Mengawali babak pertama dengan gol dari MU membuat City merubaha permainan. Penambahan intensitas penyerangan dilakukan City untuk membalas gol. Dua menit berselang, MU hampir saja menambah gol dari sepakan Luke Shaw akan tetapi bola behrasil ditepis oleh Ederson.
City terus berusaha melakukan perlawanan lebih gencar di pertengahan babak pertama. Sehingga MU juga mulai melakukan antisipasi dari serangan City. Serangan cepat City memberi ancaman cukup tinggi bagi gawang MU. Dominasi dalam penguasaan bola hingga mampu memberi serangan bertubi-tubi bagi gawang United masih belum bisa tembus sasaran.
United tidak tinggal diam karena diserang bertubi-tubi. Sedangkan dari sisi intensitas penyerangan MU sendiri masih mengancam pertahanan City dengan serangan balik. Koordinasi serangan dari kedua tim terlihat apik, kemudian dari sisi peluang keberhasilan mencetak gol masih belum bisa diharapkan.
Peluang berbahaya City lahir dari sepakan keras Zinchenko di menit ke-23. Akan tetapi peluang terbaik tersebut masih bisa digagalkan oleh kiper MU, Dead Henderson. Dominasi City masih bisa terlihat hingga akhir babak pertama, kemudian dua menit sebelum babak pertama berakhir City mendapat peluang dari Riyad Mahrez akan tetap bola melaju keluar gawang United hingga skor 1-0 belum berubah sampai akhir babak pertama.
Babak Kedua
Melanjutkan tren di babak kedua MU berusaha keras untuk bisa menambah pundi-pundi gol. Melihat tertinggal sejak babak pertama City terus tancap gas di babak kedua, sehingga baru dua menit laga babak kedua berjalan, City hampir saja menyamakan skor dari tembakan Rodri akan tetapi sepakan kerasnya masih mengenai mistar gawang.
Terlalu sering melakukan serangan ke kubu MU membuat pertahanan City sedikit terbuka. Skema serangan balik dari Luke Shaw ternyata membuahkan hasil dimana tembakan mendatarnya di menit ke-50 gagal diantisipasi oleh Ederson sehingga skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan United.
City justru terlihat tertinggal dari segi pertahanan di babak kedua karena terlalu asik menyerang. Lalu tempo permainan dari City juga terus ditingkatkan dengan memperhitungkan aspek pertahanan.
Taktik serangan balik dari MU mampu memberi nilai peluang skor cukup tinggi. Sehingga membuat pertahanan City kurang fokus. Terlihat upaya daru MU sendiri masih belum diantisipasi dengan baik oleh City. Hampir saja di menit ke-68 MU berhasil menambah keunggulannya, namun gagal.
Hanya saja dari sepakan Mc Tominay masih bisa dipatahkan oleh Ederson meskipun lolos dari jebakan offside. Dari perjuangan CIty untuk mendapat gol balasan sepertinya masih kurang maksimal. Sehingga dari sisi peluang mendapatkan kemenangan di kandang sendiri masih belum bisa dicapai City.
Susunan Pemain
Manchester City (4-3-3): Ederson; Zinchenko, Dias, Stones, Cancelo (Walker 65′); Gundogan, Rodri, De Bruyne; Sterling, Jesus (Foden 68′) Mahrez
Pelatih: Josep Guardiola
Manchester United (4-2-3-1): Henderson; Shaw, Maguire, Lindelof, Wan-Bissaka; Fred, McTominay; Rashford (Greenwood 70′), Fernandes (Williams 90+2), James; Martial (Matic 88′)
Pelatih: Ole Gunnar Solksjaer
Pertandingan Berikutnya
Tengah pekan nanti, Manchester City akan kembali bermain di kandang menjamu Southampton pada Kamis (11/3/2021). Sementara Manchester United harus melakoni pertemuan pertama menjamu AC Milan di ajang Liga Europa pada Jumat (12/3/2021) dan dilanjutkan laga akhir pekan menjamu West Ham United pada Senin (15/3/2021) dalam lanjutan kompetisi Premier League.
Sayang untuk melewatkan perjalanan kedua tim di semua kompetisi. Ikuti terus info aktual dan prediksi bola akurat Liga Inggris hanya di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan