Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID

Dua Gol Harry Kane di Pertandingan Pembuka FIFA 2018

Dua gol disumbangkan oleh striker Harry Kane untuk memastikan kemenangan Inggris 2-1 atas Tunisia. Pertandingan FIFA 2018 yang dramatis dan menegangkan ditutup oleh gol sensasional dari striker Tottenham Hotspur itu.

SBOBET mencatat, pendukung Inggris langsung melonjak kegirangan ketika gol Kane di ujung pertandingan mampu membuat the Three Lions meraih kemenangan. Hasil akhir yang membuat Inggris sementara berada di peringkat kedua klasemen grup G Piala Dunia 2018. Di peringkat pertama ditempati Belgia yang memiliki jumlah poin sama tapi memiliki selisih gol lebih baik.

Berita FIFA 2018 memantau sorai-sorai penonton langsung bergemuruh ketika gol kedua Kane tercipta. Semula banyak yang mengira pertandingan Inggris vs Tunisia bakal berakhir dengan seri. Tapi Kane berada di tempat yang tepat. Bola yang datang menuju dirinya mampu dimanfaatkannya menjadi gol.

Gol pertama Harry berawal dari tendnagan sudut. John Stones menanduk bola namun kiper Tunisia masih mampu menepisnya. Celakanya bola rebound ini jatuh di hadapan Kane dan pemain Tottenham ini langsung menyepaknya. Maka bergetarlah gawang Tunisia.

Setelah gol di menit ke-11 itu, Tunisia melakukan pergantian pemain. Kiper Mouez Hassen ditarik dan digantikan oleh Farouk Ben Mustapha.

Harapan Tunisia membuncah ketika di menit ke-35 tim ini mendapatkan penalti. Kyle Walker dianggap melakukan pelanggaran terhadap pemain Tunisia. Tendangan penalti pun dilakukan oleh Ferjani Sassi. Pemain ini mampu mengeksekusinya dengan baik, walau Jordan Pickford sempat menyentuh bola. Tendangan Sassi terlalu deras dan tak mampu ditahan kiper Inggris.

Skor imbang 1-1 ini bertahan hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, kedua tim melakukan pergantian pemain. Tunisia memasukkan Ben Amor untuk menggantikan Naim Sliti, juga memasukkan Saber Khalifa untuk menggantikan Wahbi Khazri.

Begitupun dengan skaud Inggris. Marcus Rashford dimasukkan pada menit ke-68 menggantikan Raheem Sterling untuk menambah daya gedor Inggris. Kemudian Ruben Loftus-Cheek juga masuk menggantikan Dele Alli. Serta Eric Dier juga masuk di penghujung laga untuk menggantikan Jesse Lingard.

Inggris Tampil Dominan

Secara keseluruhan, Inggris tampil menguasai jalannya pertandingan. Tim inggris menguasai bola sebanyak 61 persen. Selain itu juga melakukan delapan upaya on target serta delapan upaya off-target.

Tunisia mati-matian untuk meredam agresivitas pemain Inggris. Berulang kali pemain Tunisia harus menjatuhkan pemain Inggris agar tak membahayakan gawangnya. Tercatat ada 14 kali pelanggaran yang dilakukan pemain Tunisia dalam pertandingan ini.

Ini tentu saja menjadi hasil positif bagi tim Inggris. Pertandingan pembuka dengan kemenangan bakal memudahkan jalan tim ini untuk lolos ke babak berikutnya FIFA 2018.

Bagi Harry Kane, dua golnya ini juga menempatkan dirinya dalam bursa unggulan top skor Piala Dunia. Dirinya bersama dengan Romelu Lukaku, Diego Costa, dan Denis Cheryshev sama-sama mengkoleksi dua gol. Hanya tertinggal satu gol dari Cristiano Ronaldo yang memborong hattrick saat melawan Spanyol.

Penentuan siapa yang akan menjadi top skor Piala Dunia ini sama menariknya dnegan siapa yang akan menjadi juara Piala Dunia. Ikuti terus perkembangannya di blog SBOBET ini.

Jesse Lingard Lewatkan Banyak Peluang

Pemain Manchester United ini sebetulnya tampil lumayan saat melawan Tunisia. Dirinya mampu menguasai bola dan mengalirkan bola dengan baik. Hanya satu kekurangnnya dia melewatkan banyak peluang mencetak gol.

Lingard Taruhan bola Inggris Piala Dunia 2018
Jesse Lingard tak berhasil memanfaatkan sejumlah peluang emas Inggris saat melawan Tunisia

Lingard ditempatkan oleh Gareth Southgate sebagai starter bersama Dele Alli. Kedua gelandang serang ini diharapkan bisa mengalirkan bola serta membuat permaianan Inggris menjadi lebih dinamis.

Namun hal itu tak berjalan sesuai kenyataan. Beberapa peluang yang didapatkan Lingard tak mampu diselesaikannya dengan sempurna.

Semula, banyak pengamat yang memperkirakan trio lini tengah Inggris akan diisi oleh Jordan Henderson, Dele Alli, dan Eric Dier. Sebab trio ini memiliki fungsi maisng-masing yang mampu menopang keseimbangan tim.

Tapi dalam pertandingan melawan Tunisia, Southgate menurunkan trio Lingard, Alli dan Henderson. Lingard dan Alli memiliki tipikal sama sebagai gelandang serang.

Southgate berharap tampilnya kedua gelandang ini secara bersama-sama bisa membuat daya gedor Inggris lebih frontal. Akan tetapi keduanya terlihat belum menunjukkan performa terbaiknya. Mungkin saja karena kedua pemain ini masih mengalami demam panggung di Piala Dunia.

Alli khususnya tampil tidak seperti biasanya seperti ketika memperkuat Tottenham. Mungkin dirinya merasa kebingungan sebab sudah ada Harry Kane, Sterling di depan serta Lingard di lini tengah.

Sementara Lingard tercatat setidaknya mendapatkan dua peluang emas. Sayangnya peluang itu tak dapat dikonversinya menjadi gol.

Untungnya Jordan Henderson tampil cukup baik sehingga bisa mampu menopang penampilan kurang maksimal kedua gelandang Inggris ini.

Karena itulah kemudian Southgate menggantikan kedua pemain ini pada babak kedua.

Keberhasilan Inggris menang atas Tunisia ini memang dramatis. Di pertandingan selanjutnya tentu Inggris tak boleh melewatkan banyak peluang yang terbuang percuma. Sebab Inggris nantinya juga akan berhadapan dengan Belgia yang di pertandingan lainnya mampu tampil dominan dengan mengalahkan Panama 3-0.

Kita tunggu penampilan terbaik Inggris berikutnya di Piala Dunia bersama SBOBET!

 

●●●

Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita PIALA DUNIA 2018 dan informasi pasaran taruhan

Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan

Ikuti kami di Facebook, Twitter, Instagram dan Youtube

Chat Langsung